Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi

Pernah ada seorang bapak yang konsultasi kepada saya, mengapa anaknya suka ndak betah berada di tempat kerja untuk waktu yang lama. Baru bekerja beberapa hari saja sudah pengen keluar... Terakhir anaknya diterima kerja di Bank Mandiri, tetapi begitu juga.. Baru kerja sebulan sudah pengen keluar.. Ndak betah kerja...

Awalnya saya mengira, anak tersebut mempunyai hambatan mental, mental block, trauma, dan lain sebagainya... ternyata setelah saya lakukan wawancara lebih lanjut... ketahuan bahwa hal itu adalah masalah kepribadian... Masalah Jati Diri & Self Image yang kemudian mempengaruhi aspek Perilaku dan Capability.

Sistem pendidikan anak yang diterapkan oleh orang tua terlalu memanjakan anak dan protektif, sehingga si anak tumbuh menjadi manusia yang mempunyai kepribadian yang lemah, manja, serta kehilangan kemampuan untuk melakukan manajemen Stress dan kehilangan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan...

Melihat kondisi demikian, maka saya katakan... kalau pengen sembuh dengan hipnoterapi.. perlu sesi yang cukup lama... karena anak ini telah bertumbuh dengan cara yang salah... Jadi perlu Reprogram pada aspek pikiran serta pelatihan pada aspek perilaku..

Dan saya melihat, orang tua banyak juga yang melakukan sistem pendidikan kepada anak seperti itu... Terlalu memanjakan dan protektif, melindungi anak terlalu kuat terhadap sentuhan dunia luar...

Misalnya dengan melakukan kebijakan Home Schooling.... Home Schooling kayaknya memang bagus juga .. Tapi, Bagaimana dengan kemampuan beradaptasi denga lingkungan..? apakah anak-anak yang bersekolah Home Schooling, mempunyai kemampuan adaptasi yang cukup baik..?

Dikatakan Bahwa sukses 80% dipengaruhi oleh sikap dan perilaku, lalu apakah anak-anak yang sekolah di rumah (Home School), itu mampu bertahan hidup di dunia nyata....?

Tulisan ini tentu saja tidak untuk mendiskreditkan sistem pendidikan Home Schooling, Tulisan ini hanyalah sekedar memberikan masukan perlunya menambah pembelajaran dalam aspek kemandirian serta pengembangan kemampuan pribadi yang tahan terhadap berbagai situasai dan keadaan kepada anak-anak.

Karena di dunia ini tidak ada sesuatu yang abadi, kecuali perubahan itu sendiri. Itulah sebabnya seorang anak wajib juga dibekali dengan kemampuan  Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi untuk mensikapi dinamika serta perubahan yang terjadi pada dunianya.

Para orang tua yang telah meraih level kehidupan yang serba berlimpah secara finansial, tentu akan berupaya semaksimal mungkin dengan kemampuan yang dimilikinya untuk melindungi keluarganya dari pengaruh buruk lingkungan serta ancaman yang datang dari lingkungan yang buruk. Dan tentu saja ini adalah sesuatu yang sangat baik. Hanya saja, tidak selamanya orang tua dapat melindungi anak-anaknya. Ada saatnya anak tersebut harus tumbuh sebagai manusia dewasa yang mampu melindungi dirinya sendiri.

Bukankah banyak sekali contohnya, betapa dulu ada sebuah keluarga yang  tergolong kaya raya. Namun ketika orang tua yang menjadi tulang punggung keluarga tersebut telah tiada. Maka, kehidupan anak-anaknya menjadi miskin dan melarat..? Bahkan lebih melarat dari orang yang paling melarat di kampungnya. Dan tidak jarang, kehidupan anak-anak dari keluarga kaya tersebut berakhir dengan cukup menyedihkan serta memprihatinkan. Berakhir menjadi sampah masyarakat, menjadi penjahat serta pelacur demi menyambung hidup.

Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi termasuk salah satu bagian dari kemampuan survival yang harus dikembangkan oleh seorang manusia. Tidak perduli dia berasal dari keluarga yang kaya raya sekalipun.

Tidak ada yang tetap dalam kehidupan kecuali hukum perubahan itu sendiri. Dan, hukum perubahan ini berlaku di mana saja dan kapan saja, serta bisa terjadi pada siapa saja, tanpa kecuali, di berbagai aspek kehidupan, di muka bumi ini.

Perubahan ada yang berasal dari internal maupun eksternal. Dari internal, kita sering mengalami perubahan emosi, mulai dari naik turunnya semangat, hingga aneka perubahan yang dilandasi oleh mentalitas dalam diri. Selain itu, secara fisik kita juga selalu berubah, dari bayi, tumbuh jadi bocah, remaja, dewasa, tua, hingga akhirnya mati. Sedangkan dari eksternal, ada perubahan musim dan cuaca. Ada panas ada dingin. Ada malam dan ada siang. Ada hujan ada kemarau. Ada gelap, ada pula terang. Dan, semua itu berjalan beriringan sehingga selalu mendorong terjadinya perubahan.

Karena itu, bila kita tahu tentang hukum perubahan, yakni bahwa semua pasti berubah, akan membuat kita selalu tersadar. Apa yang hari ini kita sebut sebagai hebat, populer, sukses, berkuasa, belum tentu semuanya akan terus seperti itu. Hari ini sukses, belum tentu besok akan sukses kembali. Dan sebaliknya, jika hari ini gagal, belum tentu juga esok hari akan mengalami kegagalan yang sama.

Perubahan adalah sebuah keniscayaan. Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi adalah kunci menghadapi perubahan yang terus terjadi.

Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi

Apa yang biasa Anda lakukan saat pertama kali datang ke lingkungan yang belum pernah Anda datangi sebelumnya?

Pasti sebagian besar akan mengatakan mengamati lebih dahulu, bagaimana dan seperti apakah lingkungan itu. Termasuk pada Anda yang merasa dirinya sebagai orang yang supel dan mudah beradaptasi di lingkungan baru, pasti ada saat dimana Anda harus mengamati terlebih dahulu lingkungan tersebut. Apakah pengamatan tersebut dilakukan dengan waktu yang singkat atau pun lama, setiap orang memiliki kemampuan mengamati yang berbeda-beda.

Setelah Anda mulai merasa nyaman dan yakin dengan langkah selanjutnya, maka Anda mulai melakukan interaksi terutama dengan orang-orang yang ada di dalam lingkungan baru tersebut. Awalnya mungkin tidak langsung sesuai dengan perkiraan Anda, bisa jadi timbul trial dan error, sedikit konflik, namun tidak menjadi masalah karena itu bagian dari proses adaptasi.

Dalam tahap inilah diperlukan kemampuan untuk melakukan Manajemen stress terhadap tekanan yang ada. Perbedaan sistem Nilai, Perbedaan kebiasaan dan tradisi, akan menimbulkan gejolak emosi yang cukup kuat di dalam diri. Dan itu semua memerlukan ketahanan mental yang cukup baik, sehingga stressor atau tekanan-tekanan mental itu masih berada di bawah level kendali dan kontrol diri.

Beberapa waktu setelah berinteraksi dengan orang-orang di lingkungan baru, Anda mulai memahami aturan main, kebiasaan, pola berpikir, dan tata cara yang harus dilakukan di lingkungan tersebut. Sedikit banyak mungkin Anda melakukan improvisasi terutama untuk membuat diri Anda merasa nyaman di lingkungan tersebut. Namun improvisasi yang Anda lakukan tidak akan menyimpang jauh dari kebiasaan dan peraturan yang telah terbentuk disana. Sampai akhirnya Anda pun menyatu dengan mereka disana, dalam satu harmonisasi. Maka Anda dianggap telah masuk ke dalam budaya di lingkungan tersebut.

Anda pun menjadi bagian dari lingkungan tersebut. Apa pun yang Anda lakukan, akan mencerminkan bagaimana lingkungan itu, dan sebaliknya, bagaimanapun budaya dan aturan yang ada di lingkungan tersebut akan mencerminkan Anda.

Itu sebabnya, untuk dapat menyesuaikan diri dengan mudah antara seseorang dengan budaya yang ada di lingkungan baru, perlu ada kesamaan nilai yang ada dalam diri orang tersebut dengan budaya di lingkungan baru. Karena bila tidak ada kesamaan, maka akan terasa tidak nyaman dan dipaksakan. Sehingga banyak kasus yang terjadi bila seseorang tidak merasa nyaman dengan lingkungannya, akan mundur dan keluar dari lingkungan tersebut.

Namun ada pula yang tetap bertahan dalam lingkungan baru walau banyak ketidaksamaan dengan nilai dalam dirinya. Bagaimanapun, untuk tetap bertahan, diperlukan penyesuaian diri sebagai bagian dari proses adaptasi. Selama proses penyesuaian diri, timbul berbagai konflik reaksi dari perubahan pada proses tersebut. Bisa jadi malah aturan dan kebiasaan di lingkungan lah yang berubah mengikuti nilai-nilai yang dibawa oleh pendatang baru yang mempunyai Semangat Pembaharuan di dalam dirinya.

Konflik timbul karena nilai-nilai tersebut bertentangan dengan kebiasaan lama dan nilai-nilai yang ada. Terutama orang-orang yang sulit menerima perubahan, bahkan mungkin bisa sampai terjadi perpecahan. Bila nilai-nilai baru terhadap lingkungan memberikan hasil yang positif terutama bagi masa depan lingkungan tersebut, pelan-pelan pertentangan pun meredam. Bahkan konflik yang telah berlalu tadi akan menjadi sejarah di lingkungan tersebut, yang menjadi pelajaran untuk masa yang akan datang.

Karakter yang manapun Anda, yang telah memiliki nilai-nilai sesuai lingkungan baru atau pun karakter berbeda dengan semangat pembaharu, selama semua untuk kebaikan dan kesejahteraan lingkungan, Anda telah melakukan yang terbaik.

Seekor Harimau, dia adalah Raja dari para binatang bila hidup di Hutan Rimba, Namun seekor harimau hanyalah sekedar tontonan, bila dia hidup di kebun binatang...

Potensi Manusia juga demikian, dianya akan menjadi manusia yang unggul setelah ditempa oleh kerasnya kehidupan....

Wallahu A'lam...

Referensi : http://sosbud.kompasiana.com/2012/12/29/antara-kemampuan-adaptasi-dengan-kebiasaan-di-lingkungan-baru-520744.html




INFO SPEKTAKULER..!!!

Satu Hari Pelatihan Hipnotis sudah langsung Menjadi Guru Hipnotis (Trainer Hipnotis) dan boleh cari duit serta mengajarkan ilmu Hipnotis kepada siapapun saja dan dimanapun saja. Itu hanya ada di sini http://goo.gl/YJ2z0l satu-satunya Pelatihan Hipnotis Yang pailing spektakuler yang ada di Dunia.....

Dalam Pelatihan ini, anda akan mendapatkan pemahaman yang menyeluruh dan benar mengenai apa itu hipnotis. Serta dapat mengaplikasikan berbagai tekhnik Hipnotis Legendaris dari Era Mesmerisme, Magnetisme, Hipnotis Modern Konvensional, Non Verbal Hipnosis, Hipnosis tanpa kata, Hingga terobosan terbaru dari Ilmu Hipnosis yaitu Neo Hipnosis. Baik untuk kebaikan serta kemajuan diri sendiri, ataupun anda pergunakan untuk membantu orang lain. Dan dalam pelatihan ini, anda juga akan kami bekali dengan materi pelajaran Hipnotis Yang sudah berstandard International. Sehingga dapat anda gunakan sebagai penunjang karier dan melangkah lebih jauh menjadi seorang Professional di bidang Pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang berbasiskan Ilmu Hipnosis.

FASILITAS :

  1. Sertifikat Certified Master Hipnotis (CMH)
  2. Sertifikat Certified Grand Master Hipnotis (GMH)
  3. Peluang Sertifikasi Luar Negeri dari HMI, Tarzana, California, Amerika.
  4. Modul Pelatihan
  5. Bonus DVD, yang berisi eBook, Audio, & Video Hipnotis
  6. Bonus DVD Dokumentasi Pelatihan
  7. Lunch & Coffee Break.


Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi Manajemen Stress & Kemampuan Adaptasi Reviewed by Edi Sugianto on 15.03 Rating: 5

1 komentar:


kelas Gendam Online
Diberdayakan oleh Blogger.